Kondisi Sarana dan Prasarana Kota Sabang
Mengenai kondisi
sarana dan prasarana yang terdapat di Kota Sabang, yang meliputi sarana dan
prasarana transportasi, sarana dan prasarana perekonomian, serta sarana dan
prasarana pelayanan sosial.
A. A. UTILITAS
Kondisi
Utilitas yang terdapat di Kawasan Sabang umumnya sudah dapat terpenuhi dengan
baik. Beberapa utilitas pendukung yang terdapat di Kawasan Sabang yaitu :
1. Listrik
Sumber
daya atau energi listrik yang tersedia untuk perumahan, industri dan kegiatan
lainnya dilayani oleh PLN. Secara umum kebutuhan energi listrik dibagi menjadi
tiga jenis yaitu, perkantoran dengan kebutuhan energi maksimum 60 watt/m2
atau 25% kebutuhan keluarga, kegiatan sosial dan pelayanan umum dengan maksimum
kebutuhan listrik 60 watt/m2 atau 25% kebutuhan keluarga, serta
penerangan jalan yang menggunakan standar maksimum 18 watt/km2 atau
10 % kebutuhan keluarga.
2. Air Bersih
Pemenuhan
akan kebutuhan air bersih penduduk kawasan ini umumnya diperoleh dari sumur
gali (air tanah) dan Danau Aneuk Laot, yang didistribusikan ke pusat kota oleh
PDAM, PUMPEL, dan TNI AL, sesuai dengan
golongan konsumen, yang didistribusikan dengan pipa transmisi. Kapasitas daya tampung Danau Aneuk Laot adalah sekitar 7 ton dengan debit 28 liter/detik. Kualitas hidrologi pada kawasan ini dapat digolongkan cukup baik untuk dikonsumsi.
golongan konsumen, yang didistribusikan dengan pipa transmisi. Kapasitas daya tampung Danau Aneuk Laot adalah sekitar 7 ton dengan debit 28 liter/detik. Kualitas hidrologi pada kawasan ini dapat digolongkan cukup baik untuk dikonsumsi.
3. Telekomunikasi
Pertimbangan
kebutuhan sambungan telepon di Kawasan Sabang dilakukan berdasarkan pendekatan
luas area suatu kegiatan, jumlah kapling serta penduduk, dengan pendekatan
untuk sambungan domestik kebutuhan telepon sebesar 75% dari rumah tangga, untuk
fasilitas umum diasumsikan sebesar 25% sambungan domestik, dan untuk telepon
umum diasumsikan 1 (satu) unit telepon umum dapat melayani penduduk 1.000
(seribu) orang. Selain fasilitas komunikasi tersebut, daerah ini juga sudah dilayani
oleh fasilitas telepon selular dan internet.
B.
Sarana
dan Prasarana Perekonomian
Tinjauan
sarana dan prasarana perekonomian yang dilakukan di sini hanya mengenai tingkat
ketersediaan prasarana. Prasarana perekonomian yang terdapat di Kota Sabang
meliputi sarana pemasaran, sarana produksi, dan lembaga keuangan. Sebagian
besar sarana perekonomian terdistribusi di kawasan pusat kota, yang
terkonsentrasi di JL. Perdagangan. Sarana pemasaran yang terdapat di kota ini
terdiri atas pasar tradisionil, ruko, dan warung/kios, yang menjual berbagai
kebutuhan sandang dan pangan. Sedangkan, sarana produksi yang ada di Kota
Sabang adalah berupa koperasi. Selain itu terdapat juga lembaga keuangan milik
pemerintah. Kondisi sarana dan prasarana tersebut sebagian besar masih
berkonstruksi semi permanen.
C.
Sarana
dan Prasarana Sosial
Sarana
dan prasarana sosial yang terdapat meliputi sarana pendidikan, sarana
kesehatan, dan sarana peribadatan
1. Sarana dan Prasarana Pendidikan
Sarana
dan prasarana pendidikan yang terdapat di Kota Sabang dapat
dikatakan lengkap di setiap jenjangnya, meliputi pendidikan dari dasar sampai
dengan menengah. Fasilitas-faslitas pendidikan yang ada di daerah ini tersebar
di beberapa bagian kota dan desa. Selain untuk wilayah di dalam kawasan pusat
kota, fasilitas ini juga melayani desa-desa lainnya yang letaknya berdekatan.
Sarana pendidikan yang terdistribusi di Kota Sabang dapat digolongkan sudah
memadai, yaitu TK, SD, SLTP, SLTA, dan Perguruan Tinggi.
2. Sarana dan Prasarana Kesehatan
Fasiltas
Kesehatan yang terdapat di Kota Sabang meliputi rumah sakit, puskesmas,
puskesmas pembantu, puskemas keliling, dokter, perawat, dan bidan. Sebagian
besar sarana kesehatan tersebut terdistribusi di kawasan pusat kota.
3. Sarana dan Prasarana Peribadatan
Penduduk
Kota Sabang terdiri dari pemeluk agama yang berbeda-beda, sehingga fasilitas
peribadatan yang ada tediri dari Mesjid, Langgar, Gereja Khatolik dan Gereja
Protestan. Fasilitas peribadatan yang terdapat di setiap desa umumnya sebanding
dengan jumlah penduduk yang dilayaninya. Sarana peribadatan yang terdapat di
wilayah Kota Sabang umumnya adalah sarana peribadatan kaum muslim, yaitu mesjid
dan musholla. Hal ini dikerenakan mayoritas penduduk kota ini beragama Islam.
Mesjid terbesar untuk daerah ini adalah Mesjid Babussalam, yang berlokasi di
Kelurahan Kota Atas. Untuk pemeluk agama lainnya yaitu Kristen terdapat gereja
Protestan dan Katolik.
0 Response to "Kondisi Sarana dan Prasarana Kota Sabang"
Post a Comment